Rezim Suriah mengaku telah menjadi anggota penuh dari perjanjian anti senjata kimia global pada Kamis 12 September 2013. Oleh karena itu, Suriah siap memberikan semua persediaan senjata kimia mereka kepada pihak internasional dan tidak akan menyembunyikan laporan apapun terkait senjata kimia.